Bijaksana dalam memilih teknologi

Teknologi adalah suatu alat (Hardware,Software) yang membantu kita untuk memudahkan atau meringankan pekerjaan kita.jadi kita haru bersikap bijaksana dengan teknologi.karena ada salah satu teman saya yang anti pada teknologi berinisial *W* dan sangat phobia pada teknologi *L*,sehingga dia sama sekali tidak mau dan tidak bisa menggunakan Teknologi *W*

Namun saya tidak demikian,sebenarnya teknologi diciptakan untuk membantu kita,memudahkan kita,menolong kita apapun itu teknologinya,
Jika saya ditanya ;
Dia      : apakah Operating System yang anda pakai ?
Saya   : saya memakai semua,saya menyukai Linux dan saya menyukai, Windows keduanya pernah saya pakai
             Laptop yang saya gunakakan saat ini menggunakan OS Windows 7 dan Komputer PC yang saya     pakai dikantor menggunakan Centos 5.7
Dia     : OS Server apakah yang anda  gunakan?
Saya   : Server saya masing masing menggunakan Operating System Linux dan Windows,ada beberapa yang menggunakan Windows Server 2008 dan ada yang menggunakan Linux Centos 5.2 dan ada beberapa server sms gateway yang menggunakan Windows XP
Dia  : Jika dalam sertifikasi OS,apakah yang anda kejar untuk goal anda?
Saya : Semuanya saat Ini saya lagi mengejar Sertifikasi Linux RHCSA(Redhat Certified Sistem Administrator) sampai Level RHCE kemudian saya kan mengambil Sertified MCSA(Microsoft Certified System Administrator) dan Goal saya adalah MCSE/MCITP)

Cara Mensetting IP Address di Linux

Cara setting IP address di linux

Biasanya kalau lagi pemula di linux OS kita kesulitan untuk mengkonfigurasi Network,apalagi kita terbiasa di suguhi GUInya windows,,ya okelah lagsung aja,,

Untuk mensetting IP Address ini dapat dilakukan dengan dua Cara setting IP address di linux, cara yang pertama dengan metode on the fly, konfigurasi ini akan hilang apabila komputernya reboot.

#ifconfig eth0 [ip_address] netmask [netmask]

Misal kita ingin mengubah ip address komputer kita dengan ip address 192.168.0.1 dengan subnetmask 255.255..255.0 maka perintahnya adalah sebagai berikut:
# ifconfig eth0 10.252.100.1 netmask 255.255.255.0

Cara kedua adalah dengan cara mengedit file /etc/network/interfaces, yang isinya adalah
sebagai berikut :

# This file describes the network interfaces available on your system
# and how to activate them. For more information, see interfaces(5).
# The loopback network interface auto lo iface lo inet loopback
# The primary network interface
auto eth0
iface eth0 inet static
address 10.252.100.1
netmask 255.255.255.0


Kata auto yang mendahului nama suatu interface menandakan bahwa interface tersebut akan dinyalakan secara otomatis pada saat booting. Interface lo tidak memiliki konfigurasi IP karena lo digunakan sebagai loopback sehingga memiliki IP yang pasti yakni 127.0.0.1.

Alamat IP ini digunakan oleh komputer untuk berkomunikasi dengan dirinya sendiri.
Konfigurasi untuk eth0 harus diberikan karena interface ini dikonfigurasi menggunakan IP statis. Parameter-parameter yang harus disebutkan untuk jenis interface static adalah:
1. address: menentukan IP address yang digunakan suatu komputer.
2. netmask: menentukan subnet mask network komputer.

Setelah selesai melakukan perubahan pada file ini anda dapat mengaktifkan setting ini
dengan menjalankan perintah:
fedora:~# /etc/init.d/networking start

Untuk memeriksa apakah setting ini sudah benar, ketikkan ifconfig